EDISI.CO, BATAM- Kapal kelontong asal Malaysia yang berlabuh di perairan Pelabuhan Batu Ampar, Batam terbakar pada Jumat (22/7/2022) dini hari sekitar pukul 02.30 WIB.
Dari hasil identifikasi awal tim Bakamla Ri, kapal terbakar tersebut diketahui bernama lambung KLM Murah Rejeki. Kapal bermuatan barang kelontong itu dari Malaysia tujuan pelabuhan Batu Ampar Batam.
Baca juga: Lomba Speedboat Slimmoza Cup II 2022, Olahraga Air di Jembatan Barelang
KM Murah Rejeki membawa anak buah kapal (ABK) berjumlah 9 orang. Saat kejadian, 7 orang sedang didarat dan 2 orang berhasil diselamatkan oleh boat masyarakat.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab kebakaran masih dalam investigasi dan KN Pulau Dana-323 serta KN Belut Laut-406 masih melaksanakan pengamanan di sekitar lokasi kejadian.
Seperti termuat dalam laman bakamla.go.id edisi Jumat, 22 Juli 2022, dua unsur Kapal Patroli Bakamla RI melaksanakan pemadaman Kapal Layar Motor (KLM) Murah Rejeki yang terbakar tersebut.
Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku Penyelundup 13 Calon TKI Ilegal ke Malaysia
Saat itu, KN Pulau Dana-323 yang dikomandani Letkol Bakamla Hananto Widhi Nugroho, sedang lego jangkar disekitar pelabuhan Batu Ampar, mendapat permintaan bantuan darurat KLM Murah Rejeki. KN. Pulau Dana-323 langsung bergerak menuju lokasi kejadian.
Diketahui koordinat kapal di posisi 01.09,639 N-103.55,453 T atau di sekitar Area Dermaga 99 Batu Ampar.
Setibanya di lokasi, karena pertimbangan lokasi dangkal dan tidak memungkinkan KN Pulau Dana-323 mendekat. Letkol Bakamla Hananto Widhi memerintahkan segera menurunkan rigid inflatable hulled boat (RHIB) dan mengaktfikan peralatan pemadam kebakaran yang dimilikinya. Secara bersamaan juga tampak KN Belut Laut-406 yang dikomandani Mayor Bakamla Eko Yudi Mardiyanto juga telah membantu pemadaman.