EDISI.CO, NASIONAL– Sebuah pernyataan mengejutkan disampaikan oleh Shin Tae-yong. Pelatih Timnas Indonesia itu mengumumkan bahwa ia akan mundur dari jabatan pelatih Timnas Indonesia jika Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dipaksa mundur dari jabatannya.
Dua pekan terakhir, sepak bola Indonesia dihantam kabar duka. Lebih dari 100 orang meninggal dunia dan ratusan lainnya mengalami luka-luka karena tragedi berdarah di stadion Kanjuruhan.
Baca juga: Kapal Patroli Bakamla RI Tangkap KIA Malaysia di Perairan Kepri
Dampak dari situasi ini, PSSI selaku induk organisasi sepak bola Indonesia bertanggung jawab atas insiden ini. Salah satu tuntutan para netizen adalah mendesak Mochamad Iriawan dan jajaran pengurus PSSI mengundurkan diri dari jabatannya.
Shin Tae-yong menyebut bahwa jika Iwan Bule diminta turun dari jabatannya, maka ia juga akan mengundurkan diri dari Timnas Indonesia. “Pertama-tama, saya ingin mengucapkan turut berduka cita atas tragedi Kanjuruhan di Malang,” tulis Shin Tae-yong di akun instagramnya, Rabu (12/10).
Baca juga: Siap-siap Harga Minyak Dunia Bisa Tembus USD200 per Barel Jika Perang Nuklir Terjadi
Lebih lanjut, pelatih Timnas Indonesia itu menyebut bahwa ia sangat bersimpati dengan insiden ini. Ia dan juga timnya akan melakukan yang terbaik untuk turut menyembuhkan luka itu dari masyarakat Indonesia.
“Saya juga seorang suami dari istri dan seorang bapak dari 2 anak. Saya ingin memberikan dukungan penuh kepada para korban dan keluarga korban,” tulis sang pelatih Timnas itu.
“Saya ingin memberikan harapan kepada semua orang Indonesia yang tersakiti karena tragedi kali ini walaupun dukungan saya tidak dapat menjadi kekuatan yang besar bagi keluarga korban. Cara saya untuk memberi harapan adalah memberikan hasil baik dengan berprestasi di sepak bola yang masyarakat sukai,” sambungnya.
Shin Tae-yong mengaku tahu bahwa Iwan Bule belakangan dituntut mundur dari jabatannya. Jadi ia merasa jika rekan kerjanya itu mundur, maka ia juga harus ikut mundur dari Timnas Indonesia.
Menurut Shin Tae-yong, ia menilai tidak adil jika semua kesalahan dilimpahkan kepada Shin Tae-yong. Ia menyebut bahwa ia sebagai bagian dari PSSI juga harus ikut tanggung jawab atas situasi tersebut.
“Itulah filosofi sepak bola saya. Sepak bola adalah salah satu olahraga yang tidak akan bisa menang dengan hanya 1 orang saja yang bagus kinerja kerjanya,” jelas sang pelatih.
Shin Tae-yong sendiri saat ini sedang berada di Jakarta. Ia memimpin pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20.
Dalam waktu dekat ini, Sang pelatih dan para pemain Timnas Indonesia akan bertolak ke Turki dan Spanyol untuk mempersiapkan diri untuk Piala Asia U-20 2023 dan Piala Dunia U-20 2023.