EDISI.CO, OLAHRAGA- Pelatih Everton, Frank Lampard benar-benar pasrah andai dirinya harus dipecat musim ini.
Lampard menghadapi situasi yang sulit saat ini setelah tak kunjung mempersembahkan kemenangan bagi Everton. Dari 10 laga terakhir, Everton harus mengalami tujuh kekalahan di semua kompetisi.
Baca juga: Shakhtar Donetsk Sumbangkan Hasil Penjualan Mykhaylo Mudryk untuk Tentara Ukraina
Tekanan semakin tinggi usai Lampard gagal amankan kemenangan di kandang saat menjamu tim juru kunci, Southampton. Kekalahan tersebut membuat Lampard diawasi secara ketat oleh jajaran dewan Everton saat ini.
Menanggapi situasi yang dihadapinya, Lampard menjelaskan bahwa dirinya telah memberikan segalanya untuk Everton. “Itu sulit. Saya benar-benar telah memberikan semua yang saya bisa dan bukan saya yang menganalisis semua keadaan,” terang Lampard dikutip dari Fotmob, Senin (23/1).
Baca juga: Rekor Mengerikan Viktor Axelsen Usai Menjuarai Malaysia Open 2023
Frank Lampard harus jujur bahwa dirinya tidak bisa mengendalikan banyak hal meskipun menjadi pelatih Everton. Lampard merasa dirinya akan sulit keluar dari tekanan saat ini meskipun bisa membawa kemenangan di kandang West Ham.
Lampard menyatakan dirinya hanya mencoba bekerja sebaik mungkin di Everton saat ini. Lampard hanya mencoba mengambil pelajaran selama melatih di Everton sembari menjaga kehormatannya sampai akhir.
“Saya telah diberi kesempatan untuk bekerja di klub hebat. Saya mengalami salah satu malam paling menakjubkan dalam karir sepak bola saya melawan Crystal Palace (musim lalu), belajar banyak tentang diri saya, tentang kepelatihan, tentang tinggal di area ini,” imbuhnya.
“Saya punya pendapat saya sendiri tentang hal-hal itu, tetapi saya juga memiliki pemahaman tentang pekerjaan itu, ukuran klub, semua hal positif dan kemudian beberapa hal yang mungkin akan membebani,” terang Lampard tentang pekerjaannya.
“Beberapa hal yang tidak bisa saya kendalikan di bagian depan itu jadi saya hanya bekerja. Bagian dari tanggung jawab pekerjaan adalah menjaga hal-hal tertentu tetap pribadi dan tetap bekerja demi rasa hormat,” tambah Lampard.