EDISI.CO, DAERAH– Panitia penyelenggara gelaran Formula One (F1) Powerboat di Danau Toba, Sumatera Utara (Sumut) pada 24-26 Februari 2023 mendatang, menyediakan 10.000 tempat duduk di lokasi yang sudah disiapkan. Sedangkan untuk parkir, mereka menyiapkan lokasi yang mampu menampung hingga 4.000 kendaraan roda empat.
Hal ini disampaikan oleh Asisten Deputi Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan, Kemenko Marves, Kosmas Harefa seperti temuat dalam laman sumutrpov.go.id edisi 1 Februari 2023.
“Kami sudah berkoordinasi dengan jajaran Pemkab, pengelola tribun penonton dan masalah parkir dan semua sepakat, kami juga membuat perjanjian dengan pengelola tribun penonton untuk mengantisipasi masalah pada saat event, tiket habis tetapi tempat duduk tidak ada, kita tidak ingin itu terjadi,” kata Kosmas Harefa dalam laman tersebut.
Baca juga: Pemko Batam Bangun Aplikasi Bantuan Kesehatan Daerah
Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, dalam rapat persiapan gelaran event F1 Powerboat ini meminta semua panitia daerah memperhatikan detail semua persiapan, hingga lokasi parkir dan toilet umum. Dia berharap penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Perahu Motor Formula 1 ini berjalan dengan sukses tanpa kendala.
Sampai saat ini persiapan sudah mencapai 87%, baik untuk persiapan event balapannya sendiri, juga persiapan sarana penunjang. Edy Rahmayadi meminta semua pihak yang terlibat bekerja sebaik mungkin, agar Sumut memberikan kesan terbaik pada event ini.
“Waktu sudah semakin pendek, ini event raksasa, tuntaskan semua masalah yang ada hingga masalah parkir, toilet, UMKM, penonton, perhatikan secara detail, kerjakan dengan baik bagian masing-masing,” kata Edy Rahmayadi di Aulta Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, Rabu (1/2) seperti termuat di laman yang sama.
Edy Rahmayadi juga meminta kepada jajarannya, selain kesuksesan penyelenggaraan, event ini juga harus sukses secara administrasi. Karena itu, Edy meminta semua jajarannya, termasuk seluruh panitia memahami dan melaksanakan kegiatan sesuai dengan administrasi yang berlaku.
Baca juga: Flyover Pertama Kota Tanjungpinang Diresmikan
“Selain sukses penyelenggaraan, sukses mendongkrak perekonomian masyarakat ini juga harus sukses administrasi, jangan setelah event berakhir ada yang dipanggil Polda,” kata Edy Rahmayadi.
Sementara itu, Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak mengatakan, kesan pertama pada event ini sangat menentukan pada penyelenggaraan berikut. Karena itu, semua pihak benar-benar memberikan yang terbaik untuk event ini.
“Ini kontraknya lima tahun, ini kunci kita untuk bisa menyelenggarakannya kembali di tahun 2024 dan seterusnya. Dan Semua daerah harus bisa memberikan kontribusinya dan memanfaatkan semaksimal mungkin event internasional ini,” kata Panca Putra Simanjuntak, saat rapat.