EDISI.CO, BATAM– Pemerintah Kota (Pemko) Batam mengusulkan impor Ikan Benggol dan Ikan Mata Besar. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam, Gustian Riau, mengatakan usulan tersebut guna memenuhi kebutuhan konsumsi ikan di kota Batam.
“Selama ini ikan yang ada di pasar, kalau sudah masuk musim angin, pada mahal dan stoknya juga sedikit. Makanya tahun ini kami coba usulkan impor. Pada tahap awal ini baru sebatas untuk konsumtif hotel dulu,” katanya, Senin (20/2/2023).
Baca juga: Satgas Antimafia Bola akan Bekerja Optimal
Wacana impor kedua jenis ikan ini, kedepannya diharapkan dapat mengatasi potensi kelangkaan komoditi ikan di pasar.
“Ada potensi kelangkaan ikan saat ini. Diakibatkan terganggunya pasokan akibat cuaca ekstrim saat ini,” sambungnya.
Rencana tersebut, lanjutnya mendapat respon positif dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan dan telah mendapat persetujuan. Kuota impor nantinya dilakukan melalui sistem online.
“Saat ini, kebutuhan ikan jenis tertentu mencapai 11 ribu ton per tahun. Kebutuhan ini tetap ada, namun di masa tertentu seperti angin kuat, sehingga nelayan tidak bisa melaut. Untuk itu perlu ada antisipasi stok ikan,” tutur Gustian.
Baca juga: Satu Pantarlih di Bintan Dukung Calon DPD, Dua Lainnya dicatut Masuk Parpol
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Batam, Ridwan Efendi mengatakan di musim tertentu memang pasokan untuk ikan mengalami penurunan. Untuk itu ada rencana mendatangkan ikan dari luar. Sehingga tidak ada masalah dengan pasokan.
“Memang Batam tengah kekurangan ikan. Untuk itu, harus ada solusi. Salah satunya impor ikan ke Batam,” jelasnya.
Penulis: Irvan F.