EDISI.CO, INTERNASIONAL– Arab Saudi dan Kanada sepakat untuk memulihkan hubungan diplomatik penuh. Kedua negara kini sedang bersiap untuk membuka kedutaan, langkah ini mengakhiri perselisihan yang berlangsung sejak 2018.
Langkah besar ini diambil setelah Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau dan Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman melakukan diskusi di sela-sela KTT Forum Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Bangkok pada November tahun lalu.
Baca juga: Indonesia-Iran Bahas Penguatan Sistem Kefarmasian dan Alkes
“Keputusan tersebut berasal dari keinginan kedua belah pihak untuk memulihkan hubungan diplomatik antara kedua negara atas dasar saling menghormati dan kepentingan bersama,” tulis pernyataan bersama kedua negara, melansir dari Reuters, Jumat (26/5/2023).
Kanada menambahkan, pihaknya telah menunjuk Jean-Philippe Linteau sebagai duta besarnya yang baru untuk Riyadh. Sementara pihak Arab Saudi belum memberikan sinyal apa pun terkait penunjukan duta besar
Normalisasi terjadi ketika pangeran Saudi sedang berusaha untuk menegaskan kembali citra negaranya sebagai kekuatan regional lewat sumber energi yang mereka punya.
Baca juga: 390 Jemaah Haji Indonesia Mendarat Perdana di Madinah
Sebelumnya, perselisihan kedua negara muncul pada tahun 2018 sebelum kasus pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi oleh agen pemerintah Saudi di konsulat Saudi di Istanbul, Turki. Kanada dan semua negara Barat mengutuk aksi tersebut.
Merespons peristiwa itu, kedutaan Kanada di Riyadh menulis pesan di Twitter yang berisi desakan agar para aktivis hak-hak perempuan yang ditahan Arab Saudi segera dibebaskan.
Pernyataan itu direspons Arab Saudi dengan menarik duta besarnya di Kanada dan melarang utusan itu kembali. Saudi bahkan sampai memberlakukan larangan perdagangan baru dengan Kanada.
Baca juga: Fitur Baru WhatsApp, Pengguna Bisa Edit Pesan Terkirim
Meskipun begitu, sebenarnya hubungan perdagangan negara masih cukup baik dalam beberapa tahun setelah itu.
Arab Saudi adalah pasar ekspor terbesar untuk Kanada di kawasan itu pada tahun 2021, dengan total transaksi mencapai US$ 1,65 miliar. Impor Kanada dari Arab Saudi juga terbilang besar, mencapai US$ 2,4 miliar.
Hampir semua impor Kanada adalah minyak dan petrokimia. Lebih dari 80% ekspor ke Arab Saudi adalah alat transportasi.