
EDISI.CO, BATAM– Sejumlah perwakilan warga Perumahan Bukit Raya, Kelurahan Beliam, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam bertemu secara langsung dengan pihak PT Moya selaku perusahan konsorsium yang membawai PT Air Batam Hilir (ABH) untul melakukan mediasi terkait distribusi air kerumah warga yang mati total selama tujuh hari.
Mediasi tersebut dilakukan di dalam kantor pelayanan PT ABH, Batam Centre, Rabu (2/8/2023) pagi sekitar pukul 11.30 WIB.
Saprul, salah satu perwakilan warga menuturkan, ada tiga poin penting yang menjadi hasil dari mediasi tersebut.
“Pertama, yaitu pihak Moya berkomitmen untuk pemindahan mobil tangki air dari daerah lain ke Perumahan Bukit Raya yang akan dilaksanakan hari ini juga,” ujar Saprul saat ditemui usai mediasi.
Baca juga: 7 Hari Air Mati Total, Warga Perumahan Bukti Raya Cuci Baju dan Piring di Kantor PT ABH
Kedua, penyekatan distribusi air dari pipa besar kawasan maindlamd yamh akam dilaksanakan secara teknis oleh PT ABH. Sehingga wilayah yang terdampak permasalahan distribusi air dapat diatasi dan air kembali mengalir dengan lancar.
“Poin ketiga, sejumlah komitmen mediasi yang telah dilaksanakan sebelumnya yang belum disepahami atau disepakati oleh pihak PT Moya itu akan dilaksanakan hari ini juga,” jelas Saprul.
Ia juga berharap hasil mediasi ini dapat dijalankan sesuai harapan warga.
“Mudah-mudahan itu semua bisa berjalan sesuai harapan kami,” pungkasnya.
Dalam kesemptan yang sama, pihak pewakilan PT Moya, Fajar mengungkapkan pihaknya akan mengevaluasi terkait sistem pengaturan suplai air bersih.
“Sehingga kami berharap dari hasil evaluasi itu ada kontinuitas suplai air yang lebih baik dari yang sebelumnya,” ujar Fajar didepan para warga,.
Ia juga menyebutkan, pihaknya akan melakukan koordinasi agar mobil tangki air dapat langsung diturunkan ke Perumahan Bukit Raya hari ini juga.
Penulis: Irvan F