EDISI.CO, INTERNASIONAL– Korea Utara telah memperkenalkan kapal selam nuklir taktis pertamanya, yang diberi nama Kim Kun Ok dalam sebuah upacara resmi pada hari Rabu (6/9/2023) lalu. Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un yang hadir dalam peluncuran kapal selam tersebut menegaskan komitmen negaranya untuk memperkuat Angkatan Laut Korea Utara.
Melansir Kantor Berita Nasional Korea Utara, KCNA, Minggu (10/9/2023) kapal selam nuklir Kim Kun Ok akan menjalankan patroli di perairan strategis antara Semenanjung Korea dan Jepang. Dalam pidatonya, Kim Jong Un menyatakan bahwa kapal selam tersebut akan menjadi salah satu alat ofensif penting dalam arsenal Angkatan Laut Korea Utara.
“Mencapai perkembangan pesat kekuatan angkatan laut kita adalah prioritas yang tidak dapat ditunda mengingat gerakan agresif dan tindakan militer musuh baru-baru ini. Upacara peluncuran kapal selam menandai dimulainya babak baru dalam memperkuat kekuatan angkatan laut DPRK (Korea Utara),” ujar Kim Jong Un.
Baca juga: Timnas Indonesia U23 Menang Telak 9-0 atas Taiwan di Laga Penyisihan Piala Asia
Kapal selam Kim Kun Ok tampaknya merupakan modifikasi dari kapal selam kelas Romeo era Soviet yang diterima Korea Utara dari China pada tahun 1970-an. Para analis mengindikasikan bahwa kapal ini dilengkapi dengan rudal balistik dan rudal jelajah berdasarkan foto-foto yang beredar yang menunjukkan adanya 10 lubang tabung peluncuran.
“Namun, senjata-senjata tersebut mungkin tidak akan memberikan keunggulan signifikan bagi Korea Utara dalam konteks pertempuran darat, mengingat kapal selam seperti Kim Kun Ok mungkin tidak akan bertahan lama dalam perang,” kata mantan pakar senjata pemerintah AS yang bekerja pada proyek 38 North di Washington, Vann Van Diepen dikutip Reuters.
Baca juga: Hadiri Mubes III Kekeluargaan Kijang Perantauan, Amsakar Ajak Bangun Sinergitas
Meskipun Korea Utara memiliki sekitar 20 kapal selam kelas Romeo yang ditenagai oleh mesin diesel-listrik, kapal selam jenis ini dianggap sudah ketinggalan zaman dan hanya digunakan sebagai kapal latihan.
Korea Utara diketahui memiliki armada kapal selam yang besar, namun hanya kapal selam rudal balistik eksperimental 8.24 Yongung yang sempat terlihat mampu menembakkan rudal.
Penulis: Irvan F