Kementerian Agama menegaskan tidak memiliki kewenangan dalam mengelola visa haji furoda atau mujamalah karena visa tersebut sepenuhnya merupakan kewenangan Kedutaan Besar Arab Saudi.
Edisi.co, Kepri – Sebanyak 589 jemaah haji asal Kepulauan Riau (Kepri) akan berangkat ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji.
Pada tahun 2022 ini Indonesia kembali mendapatkan kuota haji dari Arab Saudi, setelah vakum selama dua tahun akibat pandemi Covid-19.
Pembagian keberangkatan calon haji ini didasarkan atas Keputusan Menteri Agama nomor 405 tahun 2002. Dan tahun ini Indonesia mendapatkan kuota Haji sejumlah 100.051 jamaah.
Berikut kuota Jemaah haji asal Kepri yang akan menunaikan haji.
baca juga: 7 Makanan Penambah Daya Tahan Tubuh saat Melaksanakan Ibadah Haji
Dari jatah calon haji untuk Provinsi Kepulauan Riau tahun ini sebanyak 589 jamaah. dirincikan sebagai berikut:
Batam
292 jemaah
Tanjungpinang
98 jemaah
Karimun
76 jemaah
Natuna
49 jemaah
Lingga
19 jemaah
Bintan
34 jemaah
Anambas
18 jemaah
Serta ditambah kuota pembimbing dari unsur Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh, dan Petugas Haji Daerah sebanyak 3 jamaah.
baca juga: Museum Batam Raja Ali Haji Goes To School ke SMAN 25 Batam
“Dengan ini kita berharap ke depannya Indonesia bisa terus mendapatkan kuota untuk calon Jamaah haji dengan jumlah yang lebih besar lagi terutama untuk Provinsi Kepulauan Riau agar lebih banyak lagi Jemaah yang bisa diberangkatkan,” harap Gubernur Kepri Ansar Ahmad didampingi Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Provinsi Kepri Hj Dewi Kumalasari Ansar saat mengahadiri acara Halalbihalal yang disejalankan dengan pelepasan jamaah calon haji BKMT Kota Tanjungpinang tahun 1443 H di masjid Raya Nur Ilahi, Dompak, Tanjungpinang, Kamis (26).
“Kami ucapkan Selamat Jalan kepada calon Jemaah haji dari Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kota Tanjungpinang, semoga menjadi haji yang Mabrur dan kembali selamat sampai ke tanah air,” imbuh Gubernur Ansar
Sementara itu, Dewi Ansar berharap bahwa pada kegiatan halal bihalal ini, kegiatan ini akan memberikan keberkahan dimana seluruh anggota majelis taklim BKMT Kepri maupun BKMT se-Kota Tanjungpinang harus terus bersatu padu, semua tetap bersinergi dan mampu menciptakan masyarakat Kepri yang harmonis.
“Karena ini lah salah satu modal untuk kita membangun negeri kita tanpa adanya keharmonisan maka pembangunan juga tidak akan bisa berjalan lancar, karena itu dalam kesempatan ini saya berharap semua anggota BKMT Kepri selalu bersinergi dan mampu menciptakan islamiah yang mendalam sehingga dapat dijadikan sebagai pedoman membangun Kepri,” ujar Dewi Ansar
Dewi Ansar menjelaskan bahwa tahun ini jamaah haji anggota BKMT Kepri yang berangkat untuk menunaikan ibadah haji berjumlah 19 jamaah.
“Mudah-mudahan dalam perjalanannya ibu-ibu kami dalam menunaikan ibadah haji berjalan dengan lancar, semua di mudahkan dan di berikan kesehatan lahir dan batin serta kembali ke tahan air dalam keadaan sehat walafiat,” imbuh Dewi Ansar Turut hadir dalam acara tersebut Ketua GOW Tanjungpinang Juariyah Syahrul, Kakan Kemenag Kota Tanjungpinang atau yang diwakili, Ketua BAZNAS Kepri atau yang diwakili, BAZNAS Tanjungpinang atau yang diwakili, para pengurus masjid Raya Nur Ilahi Dompak, dan para anggota BKMT Kepri maupun BKMT se-Kota Tanjungpinang.(*)
