Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Kesehatan (DKP2KH) Pemprov Kepri menyatakan, 15 ekor sapi kurban positif mengidap Penyakit Mulu dan Kuku (PMK).
EDISI.CO, BATAM- Bagian daging pada hewan ternak, beberapa diantaranya ada yang memiliki potensi besar terdapat virus PMK. Oleh karenanya beberapa bagian daging saat ini tidak di sarankan untuk dikonsumsi.
Seperti diketahui virus PMK menyerang beberapa bagian tubuh hewan, seperti mulut dan kuku dari hewan ternak. Oleh sebab itu, masyarakat disarankan tidak mengonsumsi daging di bagian Mulut, dan Kaki Sapi, terlebih lagi organ tertentu seperti kaki, jeroan tidak boleh, mulut seperti lidah.
Baca juga: Tiga Sumber Pembiayaan Status Darurat PMK Sampai 31 Desember 2022
Baca juga: PMK Menyebar di 22 Provinsi, Berikut 5 Wilayah Tertinggi
Seperti termuat dalam laman indonesiabaik.id edisi 6 Juli 2022, bagian di organ tubuh tersebut adalah bagian yang paling terserang oleh virus, maka daging disekitar organ tersebut harus dihindarkan, selain kolesterol tinggi, saat ini ada virus PMK.
Baca juga: Daerah Diminta Siapkan Dana Penanganan PMK Lewat BTT
Kementerian Pertanian mengatakan virus penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak tidak menular ke manusia. Oleh karena itu, konsumsi daging pun masih terbilang aman.
Meski demikian, Kementan mengimbau kepada masyarakat untuk tetap selektif dalam mengonsumsi daging. Pasalnya, tidak semua bagian dari tubuh hewan ternak bisa dikonsumsi dengan aman, terlebih saat ini di tengah adanya wabah PMK.
