EDISI.CO, BATAM– Kampung Tanjung Uma, Kelurahan Tanjung Uma, Kecamatan Lubuk Baja, Batam menjadi tuan rumah aksi bersih-bersih pada Minggu, 21 April 2024. Kegiatan dalam rangka memperingati Hari Bumi 2024 ini digagas oleh PT BatamOn Global Group bekerjasama dengan World Clean-up Day (WCD) Kepri, Dompet Dhuafa Kepri dan Seven Clean Seas. Dimulai pada pukul 08.00 WIB.
Selain menjalankan bisnis di bidang ini, PT BatamOn juga menunjukkan komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan mereka dengan menjalankan Program Pemberdayaan Tanjung Uma sejak Maret 2023 lalu. Aksi Perayaan Hari Bumi 2024 ini adalah salah satu kegiatan di bawah naungan Program Pemberdayaan Tanjung Uma.
Aksi bersih-bersih ini melibatkan lebih dari 200 relawan dari berbagai perusahaan, lembaga, universitas, sekolah, komunitas termasuk relawan kesehatan dari UPT Puskesmas Lubuk Baja dan Dompet Dhuafa Kepri.
“Sekali lagi, ini adalah bentuk komitmen kami terhadap keberlanjutan lingkungan di Batam secara umum dan Tanjung Uma secara khusus”, kata Villiana Putri Utami, Direktur PT BatamOn Global Group seperti termuat dalam keterangan yang diterima.
Kelurahan Tanjung Uma dipilih sebagai lokasi aksi karena wilayah ini memiliki permasalahan sampah yang cukup kompleks.
Perayaan Hari Bumi 2024 ini dilaksanakan dalam rangkaian acara yang bertema “Satukan Langkah Jaga Bumi”. Selain aksi bersih-bersih lingkungan, pelaksana acara juga melakukan pemeriksaan kesehatan gratis untuk masyarakat Tanjung Uma, pengumpulan barang bekas layak pakai dan FGD dengan tema ”Menggagas Fasilitas Pengelolaan Sampah di Tanjung Uma”.
Baca juga: Sempena Hari Bumi 2024, Perusahaan Daur Ulang Sampah Bersih-bersih di Pulau Buluh
Acara perayaan Hari Bumi yang ditaja oleh BatamOn ini dapat terwujud berkat bantuan banyak pihak dengan berbagai kontribusi. Di sisi dukungan pendanaan, tercatat beberapa perusahaan lokal Batam seperti PT Philips Industrial Batam, PT DIP Engineering, Oxy Suites and Cafe serta AMATI Coffee urun dana. Selain itu, total 30 entitas bisnis Singapura dan Thailand ikut ambil bagian dalam menyukseskan acara ini. Hal ini menegaskan komitmen PT BatamOn Global Group dalam kerja-kerja kolaboratif lintas sektor baik nasional maupun global.
Hal ini diamini oleh Kris Chew dari PT Perdana Solusi Internasional. Perusahaan yang bergerak di bidang bisnis digital dengan pasar Indonesia dan Singapura ini tercatat sudah berkolaborasi dengan PT BatamOn Global Group pasca pandemi Covid 19.
“Villiana dan tim BatamOn telah membantu kami mencari, mengelola sumber daya manusia, dan menginspirasi ekspansi bisnis baru kami di Indonesia sejak periode Covid 19. Dengan hampir 30 staf di Batam yang sekarang berkontribusi dalam bisnis di wilayah ASEAN, kami yakin dapat unggul di wilayah regional dan memiliki daya saing global,” terang Kris.
Para relawan bekerja tanpa kenal lelah dalam mengumpulkan dan mengangkut sampah di beberapa titik di Kampung Mentigi, RW 4 Kelurahan Tanjung Uma. Kegiatan ini bertujuan untuk mengubah persepsi masyarakat tentang sampah dan mengupayakan kesadaran lingkungan.
Kami mengundang semua orang untuk bergabung bersama kami dalam menciptakan perubahan positif bagi masyarakat dan lingkungan. Mari gunakan aksi ini sebagai katalisator untuk kebiasaan yang lebih berkelanjutan dan mempromosikan konservasi laut.