EDISI.CO, ANAMBAS- Kapal Puskesmas Keliling (Puskel) Tarempa yang terbakar pada Minggu (3/7/2022) memasuki pemeriksaan lebih lanjut oleh Satreskrim Polres Kapulauan Anambas berkejasama dengan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Riau melakukan oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada Sabtu (9/7/2022) pagi.
Tim melakukan pengecekan dan olah TKP lokasi awal terbakarnya Speed Boat Puskesmas Keliling UPT Tarempa yakni di pelabuhan nelayan, pasar ikan daerah Tanjung.
Seperti tertera di laman tribratanews.kepri.polri.go.id edisi Sabtu Juli 2022, engecekan dan olah TKP lokasi Speed Boat Puskesmas Keliling UPT Tarempa saat pengisian BBM di Perairan Pelabuhan Sri Siantan di depan RSUD Tarempa dan dilakukan pengecekan.
Dilakukan juga pengecekan pada TKP lokasi Speed Boat Puskesmas Keliling UPT Tarempa saat dipadamkan oleh Tim Basarnas berserta warga, tepatnya di perairan yang berada di ujung SP, di bawah Masjid Agung, dan olah TKP Speed Boat Puskesmas Keliling UPT Tarempa di Pelabuhan Antang, tempat diamankannya Speed Boat Puskesmas Keliling UPT Tarempa saat ini.
Untuk diketahui, kronologis kejadian terbakarnya kapal Puskel Tarempa pada Minggu (3/7/2022) lalu, bermula pada pukul 11.00 WIB speedboat Puskel UPT Puskesmas Tarempa yang dikemudikan oleh Amir Dani berangkat dari Pelabuhan Pasar Ikan Tarempa menuju tepi pantai depan RSUD Tarempa untuk melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak jenis Pertalite.
Baca juga: Kronologi Terbakarnya Kapal Puskel Tarempa, Ada Aksi Berani Angga Selamatkan Kapal Lain
Selanjutnya sekira pukul 12.30 WIB, Speedboat Puskesmas Keliling Upt Puskesmas Tarempa tersebut melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak Pertalite dari Acai. Kemudian pukul 12.45 WIB Speedboat Puskel yang dikemudikan oleh Amir Dani setelah melakukan pengisian bahan bakar, berangkat dari RSUD Tarempa menuju Pelabuhan Pasar Ikan Tanjung.
Baca juga: Kecelakaan Kapal di Perairan Mapur, 7 Selamat 1 Belum Ditemukan
Sampai di Pelabuhan Pasar Ikan Tanjung, Amir Dani naik ke pelabuhan dan langsung pulang menuju ke rumah dan Angga tinggal di Speed Boat untuk membersihkan serta membuang air Speed Boat tersebut. Lalu sekira pukul 12.55 WIB pada saat Angga sedang mengikat tali Speed Boat dan pada saat mau naik ke atas pelabuhan, tiba-tiba Speed Boat meledak dan menimbulkan gumpalan asap dan api.
Kemudian Angga melepaskan tali Speed Boat dan menghanyutkan ke laut untuk menghindari api dari kapal yang lain yang berada di pelabuban tersebut sehingga Speed Boat terombang ambing terbawa angin sampai ke depan laut Masjid Agung Baiturrahim. Korban Angga mengalami luka bakar bagian wajah, dada dan tangan sebelah kanan.