EDISI.CO, BATAM- PT McDermott Indonesia siap rekrut hingga 12 ribu pekerja hingga tahun 2024 mendatang. Hal ini disampaikan Presiden dan Chief Executive Officer (CEO) PT McDermott Internasional, Michael Mc.Kelvy, pada pertemuan bersama Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), Minggu (7/8/) di Goji Kitchen & Bar Batam Marriot Hotel Harbour Bay.
“Kami mengakui, setiap tahunnya, produktifitas McDermott di Batam meningkat pesat. Ini semua karena sinergi positif antara perusahaan dan pemerintah setempat, dalam hal ini BP Batam,” tuturnya.
Bahkan, aktivitas jasa perkapalan McDermott di Batam memiliki andil besar terhadap produksi McDermott secara global.
Ia mengatakan tenaga kerja Batam memiliki keistimewaan tersendiri.
“Pegawai yang kami rekrut memiliki keinginan belajar dan bekerja serta dedikasi yang tinggi. Jadi kami tidak perlu repot-repot merekrut pegawai di luar Batam, cukup maksimalkan pegawai di sini,” jelasnya.
Baca juga: Kata Presiden Jokowi Soal Pertalite
PT McDermott Indonesia sangat mengapresiasi langkah BP untuk membangun fasilitas pendukung investasi, seperti jalan, pengembangan Bandara Hang Nadim, revitalisasi pelabuhan, RSBP Batam dan aplikasi pada sistem perizinan yaitu Online Single Submission (OSS).
Salah satu langkah strategis yang dilaksanakan PT Mc Dermott Indonesia untuk menjalankan proyek hingga tahun 2024 mendatang, yakni fokus untuk menjalankan Training Center bagi pegawai.
“Program pengembangan pelatihan terbaru akan kami mulai Senin besok. Semakin banyak pekerja yang dilatih, semakin produktif pula aktivitas perusahaan,” pungkas Michael.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto menyambut dengan antusias rencana pengembangan usaha PT McDermott Indonesia.
“Sektor Investasi adalah salah satu Key Performance Indicator (KPI) utama BP Batam. Jadi kalau McDermott menghadirkan proyek perkapalan dan menyerap tenaga kerja yang masif di Batam, kami sangat mengapresiasi sekali,” ujar Purwiyanto.
Menurutnya, langkah tersebut adalah angin segar yang ditunggu dari sektor industri maritim Batam, di tengah upaya pemerintah dan masyarakat memulihkan perekonomian daerah.
Penulis: Irvan
Editor: Bobi