EDISI.CO, BATAM– Ambalsnya Jalan Trans Barelang di Kampung Sungai Raya, Kelurahan Sembulang, Kecamatan Galang, Batam pada Rabu (1/3/2023) dini hari, mengingatkan kejadian serupa di titik yang sama pada 2011 lalu.
Andry Dakosta, warga Sungai Raya yang penulis temui di kediamannya pada Minggu (5/3/2023), mengatakan ia dan warga Sungai Raya lain tidak bisa menjalankan Ibadah Natal kala itu. Hujan deras membuat kediaman mereka tergenang sejak malam natal di 24 Desember 2011.
Baca juga: Jalan Darurat Dibangun, Pulau Rempang dan Galang Kembali Terhubung
Keesokan harinya atau pada 25 Desember 2011, kondisi permukaan jalan di titik tersebut mulai tidak rata. perlahan mengendap dan akhirnya ambruk, memutus akses darat dari Pulau Rempang ke Galang dan Galang Baru.
“Malam natal sudah tergenang di sini. Kami mau ke gereja tak bisa. Paginya mulai mengendap dan akhirnya ambruk,” kata Andry.
Amblasnya Trans Barelang di Pulau Rempang pada 2011 lalu itu, lanjut Andry, disaksikan langsung oleh warga. Bahkan ada beberapa warga yang berhasil merekam rubuhnya jalan karena hujan deras tersebut.
“Dulu Kejadiannya siang, kalau sekarang malam,” tutur Andry lagi.
Baca juga: Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2023 Bawa Rp12 Miliar ke 5 Pulau di Kepri
Andry sempat memperlihatkan video detik-detik amblasnya jalan pada 2011 lalu. dari video tersebut, terlihat tanah dan gorong-gorong di bagian bawah yang tempat hamparan aspal sudah hilang. tersisa aspal yang mengendap, lalu rubuh.
Warga yang bersiaga langsung memberi kode pada kendaraan untuk menghentikan kendaraan mereka karena jalan sudah terputus.