Edisi.co, BATAM- Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Johor Bahru akan promosikan kegiatan kepariwisataan Kota Batam khususnya dan Kepri umumnya. Hal ini disampaikan oleh Konsul untuk Bidang Penerangan Sosial Budaya KJRI di Johor Bahru, Mohamad Rizali Noor saat berkunjung ke Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Jumat (20/5/2022).
“Covid-19 sudah membaik, 2 tahun kita terhambat. Wisata budaya mulai lagi promosikan Batam dan Kepri di Johor Bahru,” ucapnya.
Sebelum bertemu dengan Kepala Disbupar Kota Batam, KJRI mengunjungi sekolah dan kampus yang ada di Kota Batam.
“Kami mengunjungi SMKN 2 Batam, Batam Tourism Polytechnic (BTP), Universitas Internasional Batam (UIB), dan RRI kita rencana MoU untuk siaran program KJRI di Batam program Konsul Jenderal Menyapa,” terangnya.
Ia menyampaikan, Kota Batam merupakan wilayah Indonesia yang berdekatan dengan Johor Bahru, Malaysia. Karena itu, perdana KJRI di Johor Bahru promosikan kegiatan kepariwisataan Kota Batam sehingga banyak wisman datang ke Kota Batam.
“Secara umum Indonesia, karena Batam berdekatan dengan Malaysia,” ujarnya.
Baca juga: Golfer Mancanegara Lirik Turnamen Golf di Batam
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata menyambut baik kedatangan perwakilan KJRI di Johor Bahru. Ia mengatakan Batam mempunyai wisata yang lengkap, seperti wisata religi, olahraga, belanja, MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition), agro dan eko.
“Wisata olahraga golf biasanya yang diminati wisman Malaysia,” ucapnya.
Batam dikenal dengan kota ramah sepeda, bahkan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi membangun jalur khusus pesepeda. “Boleh juga membuat kegiatan sepeda,” katanya.
Untuk wisata religi, Batam punya dua masjid yakni Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah dan Masjid Tanjak. Dalam waktu dekat Batam membangun wisata kesehatan.
“Ada universitas kedokteran juga kerjasama dengan Dubai. Di sana juga dilengkapi Taman Rusa,” terangnya.
Ia berharap dari pertemuan tersebut dapat mengeratkan hubungan antara Kota Batam dan Johor Bahru. “Jadikan Disbudpar Kota Batam center informasi kepariwisataan di Johor Bahru,” pungkasnya.