Edisi, KEPRI-Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang, Slamet Riyadi memastikan seluruh personel dan peralatan pada Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang telah siaga selama arus mudik lebaran 2022.
Di Wilayah kerja Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang, Slamet menilai selama ini lebih banyak insiden Kondisi Membahayakan Manusia (KMM), kecelakaan di air seperti tabrakan kapal; orang tenggelam dan kecelakaan kapal lainnya dibanding kecelakaan di darat.
Untuk itulah Slamet memberikan atensi khusus
agar pos siaga bencana atau musibah kecelakaan di air dapat dibangun sebagai wujud kesiapsiagaan personel berdasarkan pengalaman yang ada.
“Potensi terjadinya bencana ataupun kecelakaan mengharuskan personel SAR (Search And Rescue) siap 1×24 jam termasuk pada momen mudik kali ini,” kata Slamet, sesuai arahan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP).
Kemudian potensi SAR yang ada juga diminta dapat dimaksimalkan melalui sinergi semua unsur termasuk relawan yang selama ini bahu-membahu jika melakukan upaya pertolongan dan pencarian.
Kemampuan Basarnas yang terbatas, lanjutnya, sehingga dibutuhkan kekompakan dan kerja sama untuk saling mendukung dalam tugas kemanusiaan.
“Selain kekuatan personel yang terus dilatih termasuk potensi SAR, alat utama juga harus dirawat terus supaya selalu siap digunakan,” ucapnya.***