EDISI.CO, BATAM– Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi melakukan kunjungan ke Inggris dalam rangka mempromosikan kota Batam sebagai tujuan investasi dari Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus.
“Batam sedang dikembangkan sebagai hub logistik internasional, industri kedirgantaraan, industri light and valuable, industri digital dan kreatif, international trade and finance center dan integrated health tourism,” ujar Rudi di Park Campus – Nottingham University, Inggris, Selasa (4/10), seperti termuat dalam laman BP Batam edisi 5 Oktober 2022.
Baca juga: LAZ Batam Bantu Biaya Sekolah Anak Seorang Mubaligh di Batam
Kepala BP Batam itu juga menjelaskan, bahwa Batam sebagai kota industri dan jasa yang lokasinya berdekatan dengan Singapura dan Malaysia perlu meningkatkan daya saing. Maka dari itu dibutuhkan SDM yang berkualitas. Untuk itu mereka harus mempunyai akses ke pendidikan internasional yang berkualitas juga.
Sementara itu, Associate Director of Global Engagement, University of Nottingham David Ouchterlonie menyambut baik atas kunjungan pemerintah Indonesia. Ia menyampaikan bahwa Keberadaan Universitas Nottingham banyak memberi manfaat ekonomi dan lapangan kerja bagi Inggris.
Baca juga: Enam Strategi Transformasi Ekonomi Kepri
Disebutkan, University of Nottingham adalah penyumbang terbesar ke enam penciptaan lapangan kerja di Kota Nottingham. Menyumbang 838 juta pounsterling terhadap PDB Inggris dimana 700 juta pounsterling diantaranya untuk PDRB Kota Nottingham.
Nottingham University juga menciptakan 18.417 pekerjaan di seluruh Inggris dan 8.000 diantaranya untuk Kota Nottingham. Setiap tahun Nottingham University juga menarik 31.500 pengunjung untuk datang ke Nottingham setiap tahun.
“Kehadiran mahasiswa Internasional yang kuliah di Nottingham University setiap tahunnya menyumbang 106.3 juta poundsterling per tahun untuk PDRB Inggris,” tutur David.