EDISI.CO, OLAHRAGA- Kegagalan Timnas Inggris menjuarai Piala Dunia 2022 membuat perusahaan Inggris ini merasakan dampak buruk.
Menyadur independent.co.uk, sebuah perusahaan yang berbasis di Dorset, Inggris, mengalami kerugian besar setelah membeli 18.000 kaus dengan tulisan “Inggris, Pemenang Piala Dunia 2022”.
Timnas Inggris menyerah dengan skor 1-2 saat melawan Prancis pada babak perempat final. Kekalahan itu membuat Tiga Singa tersingkir dan gagal menjuarai Piala Dunia 2022.
Baca juga: Dua Pemain Inggris Bawa Pulang Kucing Liar dari Qatar
Sementara itu, Karl Baxter, Direktur Pelaksana Poole-based Wholesale Clearance UK, telanjur membeli ribuan kaus mendukung Inggris juara Piala Dunia 2022.
Ribuan kaus itu ia beli jelang pertandingan Inggris vs Prancis. Sedianya ia optimistis skuad asuhan Gareth Southgate bakal mengalahkan Prancis dan melaju mulus ke final hingga menjadi kampiun.
Namun, kenyataan berkata lain. Harry Kane dkk terdepak dan saat ini telah ‘pulang kampung’ ke negara asal mereka. Otomatis, Baxter pun merugi.
Baca juga: Pelatih Samakan Kisah Maroko di Piala Dunia 2022 dengan Rocky Balboa
Padahal, niat awalnya dia bermaksud mencari cuan dengan menjual kembali (reseller) kaus-kaus tersebut seharga £29,99. Namun, kini dia terpaksa menjualnya dengan harga yang lebih murah.
“Saya benar-benar kecewa karena Inggris tersingkir dari Piala Dunia,” kata Baxter dalam siaran pers, dikutip dari independent.co.uk, Kamis (15/12).
“Saya sangat terkesan dengan penampilan Inggris di Qatar dan yakin mereka akan memenangkan turnamen tahun ini. Ketika didekati oleh pemasok untuk menjual kaus tersebut, saya tidak bisa mengatakan, ‘Tidak.’,” ungkapnya.
“Tapi sekarang saya memiliki 18.000 kaus yang mengatakan mereka telah menang, dan saya tidak yakin apa yang harus saya lakukan.” sambungnya.
Pada laga melawan Prancis, Inggris sempat menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat titik penalti yang berhasil dieksekusi dengan baik oleh Harry Kane. Sebelumnya, Inggris tertinggal oleh Prancis lebih dahulu lewat gol sepakan jarak jauh Aurelien Tchouameni (17′).
Petaka terjadi setelah Prancis kembali memimpin usai Olivier Giroud mencetak gol lewat sundulan (78′). Kane memperoleh kesempatan yang baik untuk menyamakan kedudukan setelah mendapat hadiah penalti dari wasit. Namun sayang, eksekusinya melenceng dan Inggris harus ‘angkat koper’.