EDISI.CO, OLAHRAGA- Pemain Timnas Argentina, Lionel Messi menegaskan belum akan pensiun dari negaranya usai meraih juara Piala Dunia 2022, Minggu (19/12) malam.
Sebelumnya, Messi berhasil meraih pemain terbaik Piala Dunia 2022 usai membawa Argentina juara setelah mengalahkan Prancis di final. Dalam partai itu, La Pulga (julukan Messi) mencetak dua gol.
Baca juga: Final Piala Dunia 2022 Bertepatan dengan Hari Jadi Batam, Pemko Bikin Nobar
Di usia 35 tahun Messi berhasil memecahkan rekor penampilan Piala Dunia terbanyak pada hari Minggu (19/12), dia tampil sebanyak 26 pertandingan. Bulan lalu, Ia sempat menyatakan bahwa turnamen ini akan menjadi yang terakhir baginya.
Belum Akan Pensiun
Namun, setelah memenangkan satu-satunya kehormatan besar yang menghindarinya dalam karirnya yang sarat trofi, Messi mengatakan kepada TyC bahwa dia berniat untuk terus bermain untuk Argentina lebih lama lagi.
“Saya memenangkan Copa America dan Piala Dunia dalam waktu singkat,” kata Messi dikutip dari ESPN, Senin (19/12).
“Saya menyukai apa yang saya lakukan, berada di tim nasional, dan saya ingin terus menjalani beberapa pertandingan lagi menjadi juara dunia,” sambungnya.
Baca juga: Perusahaan Ini ‘Gigit Jari’ Usai Borong 18.000 Kaus Inggris Juara Piala Dunia 2022
“Saya akan membawa Piala itu ke Argentina untuk menikmatinya bersama Anda,” tambahnya.
Messi mengatakan itu adalah realisasi dari impian masa kecilnya untuk membantu Argentina meraih gelar juara dunia pertama mereka sejak Diego Maradona membawa trofi tersebut di Meksiko pada 1986.
“Itu adalah impian masa kecil siapa pun,” kata Messi.
“Kami menderita, tapi kami sudah memilikinya (Piala Dunia). Saya ingin menutup karir saya dengan ini. Saya tidak bisa lagi meminta yang lain, terima kasih Tuhan, dia memberi saya segalanya,” tambahnya.
Diterima Timnas Argentina
Pelatih kepala Argentina Lionel Scaloni mengatakan dalam konferensi pers pasca pertandingan bahwa Messi akan selalu diterima bermain untuk Argentina.
“Pertama-tama, kita perlu menyelamatkan dia dari akhir yang tidak baik dari Piala Dunia 2026,” kata Scaloni.
“Jika dia ingin terus bermain, dia akan bersama kami. Saya pikir dia lebih dari berhak untuk memutuskan apakah dia ingin terus bermain atau apa yang ingin dia lakukan dengan kariernya.”
“Merupakan kesenangan besar bagi kami untuk melatih dia dan rekan satu timnya. Segala sesuatu yang dia sampaikan kepada rekan satu timnya adalah sesuatu yang tak tertandingi, sesuatu yang belum pernah saya lihat sebelumnya – seorang pemain, orang yang memberikan begitu banyak kepada rekan satu timnya,” tuntasnya.