Jenis-Jenis Behel yang Bisa Jadi Pilihan Anda

EDISI.CO, KESEHATAN– Kondisi gigi yang berantakan akan mengganggu penampilan dan menurunkan rasa percaya diri siapa pun. Namun, ada upaya agar bisa memperbaiki kondisi gigi sesuai dengan kondiis gigi dan finansial.

Menurut American Dental Association (ADA), ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk merapikan gigi. Salah satunya dengan memakai behel. Ada berbagai jenis behel yang bisa Anda jadikan alat untuk merapikan gigi Anda dengan mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya.

Jenis-jenis Behel yang Bisa Anda Gunakan

Terdapat berbagai jenis kawat gigi atau behel yang tersedia di pasaran dan bisa Anda pilih sesuai selera. Selain mempertimbangkan estetika, Anda juga perlu mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan lain dari setiap jenis behel di bawah ini!

1. Behel Logam/Tradisional

Sesuai dengan namanya, behel ini terbuat dari bahan logam. Behel ini berupa kerangka logam yang dipasang pada bagian depan gigi atau berupa pita yang pas dipasang di setiap gigi. Setiap bagian akan disertai dengan kabel fleksibel untuk menahan kerangka atau pita tersebut bersama-sama.

Ada pula kerangka behel yang dilengkapi dengan karet atau ikatan logam untuk menghubungkan kerangka dengan kawat. Karet ini berfungsi untuk memberikan tekanan yang lebih besar untuk meluruskan dan menyelaraskan gigi.

Biasanya selain memakaikan behel jenis ini, dokter gigi akan menyarankan Anda untuk memakai tutup kepala di malam hari. Alat tersebut berfungsi untuk memberikan tekanan tambahan sehingga membantu meluruskan gigi.

2. Behel Keramik

Jika Anda menginginkan desain kawat gigi atau behel yang tidak terlalu mencolok, Anda bisa memilih jenis kawat gigi dengan bahan dasar keramik yang sewarna gigi ini. Saat menggunakan kawat gigi ini, Anda akan terlihat seolah sedang memakai kawatnya saja alih-alih seluruh bagian dari kawat gigi.

Selain dibuat dari material keramik, behel ini juga biasa dibuat dengan baja tahan karat, material bening, hingga emas. Sayangnya, jenis kawat gigi yang satu ini mudah berubah seiring waktu, khususnya jika Anda kerap mengonsumsi makanan dan minuman yang dapat menyebabkan flek gigi seperti kopi dan teh.

Selain berubah warna, behel yang satu ini juga rapuh karena mudah pecah. Di samping itu, selain menghabiskan waktu untuk merawatnya, behel ini lebih mahal dibandingkan dengan behel jenis konvensional.

3. Behel Lingual

Berbeda dengan behel lain yang dipasang di depan gigi, behel jenis ini dipasang pada bagian belakang gigi sehingga menghadap ke arah lidah. Kawat gigi yang satu ini cocok bagi Anda yang inginm memakai behel, tetapi ingin menyembunyikannya dari orang lain.

4. Clean Aligner

Kawat gigi ini juga tergolong dalam jenis yang tidak terlihat karena terbuat dari material plastik bening yang didesain agar pas di gigi. Cara kerja kawat gigi yang satu ini adalah dengan menggunakan tekanan yang menggerakkan gigi dengan lembut ke posisi yang benar.

Berbeda dengan jenis kawat gigi lainnya, Anda harus melepaskan behel yang satu ini ketika hendak makan, menyikat gigi, atau menggunakan benang gigi. Namun, Anda harus tetap memasangnya selama 22 jam setiap hari agar bisa berfungsi secara optimal.

Biasanya, dokter gigi juga akan memasangkan bahan tambahan yang sewarna dengan gigi saat memasang behel ini. Hal ini dilakukan untuk menahan aligner atau behel transparan ini pada tempatnya agar tidak bergeser.

Itulah beberapa jenis behel atau kawat gigi yang bisa Anda jadikan pilihan jika ingin meratakan gigi. Anda bisa mendapatkan behel konvensional, behel keramik, dan jenis behel lainnya ini dari dokter gigi Anda atau membelinya secara langsung baik di gerai offline maupun online di marketplace terpercaya seperti Blibli.

Di Blibli, Anda juga bisa membeli berbagai produk perawatan gigi dengan harga yang terjangkau dan kualitas orisinal. Anda pun bisa menikmati penawaran menguntungkan seperti promo potongan harga, diskon gratis ongkos kirim, hingga jasa pengiriman super cepat yang bisa Anda pilih dan sesuaikan dengan kebutuhan serta preferensi belanja Anda.