EDISI.CO, BATAM– Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, menyerahkan bantuan pemerintah kepada pelaku UMKM Akademi Melayu Dermawan Batam.
Menparekraf memberikan bantuan pemerintah berupa 1 unit mesin sablon media datar; 1 unit mesin sablon lid cup;1 unit mesin sablon gelas, botol; 2 unit PC; dan 2 unit compresor.
“Akademi Melayu Dermawan sudah menerima bantuan dari Kemenparekraf/Baparekraf yang diserahkan melalui Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/ Baparekraf, Hariyanto,” kata Menparekraf Sandiaga.
Untuk mendukung pelaku UMKM Akademi Melayu Dermawan Batam agar naik kelas, Menparekraf Sandiaga juga memberikan pelatihan tentang digital marketing yang diharapkan bisa meningkatkan kreativitas pelaku UMKM dalam mempromosikan dan memasarkan produk, sehingga nilai jual dan omzet produk naik signifikan.
“Latihan ini merupakan program dari Kemenparekraf/Baperekraf untuk meningkatkan omzet mereka melalui pembentukan ekosistem ekonomi digital yang mendukung, harapannya para UMKM di sini akan meningkat pendapatannya seiring dengan jumlah wisatawan yang semakin banyak,” kata Menparekraf.
Baca juga: Lima Hari Air Tak Mengalir, Warga Bukit Raya Ancam Demo PT Moya
Dalam kesempatan itu Menparekraf Sandiaga juga mendengarkan dan menyerap aspirasi dari para pelaku UMKM yang mengeluhkan naiknya harga bahan pokok.
“Banyak UMKM di Kota Batam khususnya mengeluhkan harga bahan-bahan pokok mulai merangkak naik. Sementara harga jual produk mereka belum bisa naik karena daya beli masyarakat yang masih lemah pascapandemi. Oleh krena itu kami berkolaborasi dengan AMD dan dengan teman-teman lainnya memberikan bantuan sembako murah, sebagai upaya untuk sedikit meringankan biaya hidup yang semakin tinggi,” kata Menparekraf Sandiaga.
Menparekraf juga berkeliling ke stand-stand UMKM sekaligus berbelanja sejumlah produk. Sebelumnya Menparekraf Sandiaga juga sempat senam aerobik bersama seluruh masyarakat yang menyambutnya dengan antusias.