Gubernur Kepri, Ansar Ahmad saat meninjau stand bazar forum IMT-GT yang berlangsung di lapangan parkir Harbour Bay, Kota Batam, Selasa (26/9/2023)- Edisi/ Irvan F.
EDISI.CO, BATAM– Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, menekankan pentingnya Forum Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) sebagai gerbang bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk memperluas jaringan pasar di wilayah ASEAN.
Ansar menyoroti bagaimana kehadiran pasar dagang (expo) dari IMT-GT menjadi platform yang sangat berguna bagi pelaku UMKM di Indonesia. Forum ini memungkinkan mereka untuk berbagi pengalaman dan memperoleh wawasan dari produk-produk yang berasal dari negara-negara tetangga.
“Kami menyambut antusiasme peserta dari provinsi Sumatera, terutama Kepri, serta beberapa wilayah di Malaysia dan Thailand dalam acara ini. Bagi kami, ini adalah langkah penting untuk memungkinkan UMKM kami bertukar pengalaman dan memahami performa produk dari negara-negara lain,” ujar Ansar saat ditemui usai menghadiri acara pembukaan Gebyar Melayu Pesisir (GMP) 2023 di Hotel Mariott Harbour Bay Batam, Kota Batam, Selasa (26/9/2023) sore.
Baca juga: Pemerintah Targetkan Porsi Kredit Perbankan UMKM Naik 30 Persen pada 2024
Menurutnya, produk UMKM yang dihasilkan di Kepri tidak kalah saing dengan produk-produk dari Malaysia dan Thailand. Namun, ia juga mengakui pentingnya upaya bersama dengan Bank Indonesia (BI) untuk meningkatkan kualitas produk melalui kurasi yang berkelanjutan.
Ansar juga menyoroti kemudahan akses platform digital, terutama dalam hal pembayaran berbasis digital yang melibatkan beberapa negara. Ia menyatakan bahwa hal tersebut akan mempermudah pelaku UMKM dalam memasarkan produk mereka.
“Oleh karena itu, kami terus mendorong kerjasama dengan Bank Indonesia Kepri untuk terus meningkatkan program QRIS di Kepri,” tandasnya.
Penulis: Irvan Fanani
