
Edisi/bbi
EDISI.CO, BATAM– Warga Melayu di Kampung Pasir Panjang, Kelurahan Rempang Cate, Kecamatan Galang di Pulau Rempang menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Posko Bantuan Hukum Solidaritas Nasional untuk Rempang pada Kamis (28/9/2023).
Kegiatan yang dimulai sekitar pukul 16.00 WIB ini diawali dengan arakan-arakan. Warga berjalan dengan membawa Bunga Mayang, Pulut Paha (telur rebus yang diikat ke bunga yang ditancapkan ke beras ketan berwarna kuning dalam wadah). Bunga Mayang dan Pulut Paha ini selalu hadir dalam setiap kegiatan adat Masyarakat Melayu. Seperti Khataman Al-quran, Upacara Pernikahan, Sunatan dan kegiatan adat lainnya.
Hadirnya simbol Adat Melayu dalam kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriyah ini, menandakan eksistensi Masyarakat Melayu di Pasir Panjang dan Pulau Rempang.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1445 Hijriyah ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang biasanya diadakan di masjid Kampung Pasir Panjang. Aktivitas warga yang saat ini terus berjuang mempertahankan tanah mereka dari ancaman penggusuran di Posko Bantuan Hukum Solidaritas Nasional untuk Rempang, agaknya menjadi sebab peringatan dilaksanakan di lokasi dan cara berbeda ini.
Baca juga: Realisasi Pajak Daerah Batam Capai 900 Miliar per September 2023
Prosesi selanjutnya, warga yang berjalan dengan membawa simbol Melayu ini kemudian duduk melingkari area utama acara. Di sana ada pembacaan Ayat Suci Al-Quran setelah pembukaan dan sambutan.
Acara inti adalah proses pembacaan Maulid yang dilakukan secara bergantian oleh masyarakat yang hadir. Berlanjut dengan melantunkan Shalawat bersama-sama.
Shalawat dibacakan dalam posisi berdiri, salah satu warga berkeliling membagikan telur dan beras ketan kuning kepada semua peserta. Disusul warga lain yang membawa kembang dan menyemprotkan parfum kepada peserta yang sudah menerima telur.

Tidak hanya Warga Kampung Pasir Panjang, warga dari kampung-kampung lain juga datang ke lokasi acara ini. Warga Kampung Tanjung Banon, Monggak, Kampung Baru dan beberapa kampung lain di Pulau Rempang hadir dalam acara Maulid Nabi Muhammad 1445 Hijriyah ini.
Rizan, warga Pasir Panjang yang hadir dalam kesempatan tersebut, menyampaikan rasa bangga atas kehadiran masyarakat dari kampung-kampung lain di Pasir Panjang. Kekompakan warga Pulau Rempang yang terlihat itu harapannya menjadi kekuatan menyongsong tantangan yang ada.
“Mudah-mudahan safaat Rasulullah kita dapatkan. Semoga setelah ini kehidupan kita semakin lebih baik lagi,” kata Rizan.
Rizan berharap peringatan yang dilakukan oleh umat islam seluruh dunia ini menjadi ruang bagi hadirnya hidayah dan lindungan Allah dari segala keburukan.